Ternyata ada penjelasan detail serta banyak nya hikmah dari aqiqah anak laki laki yang wajib untuk Anda ketahui, dan Admin sudah meringkasnya dalam artikel ini.
Aqiqah anak laki laki merupakan wujud syukur bagi orang tua mengenai amanah Tuhan. Kegiatan ini umumnya dilaksanakan dengan menyembelih hewan ternak lalu diberikan pada keluarga serta orang membutuhkan.
Hukum Aqiqah Anak Laki Laki
Dalam berbagai hadits disebutkan bahwa hukum menyelenggarakan aqiqah adalah sunnah muakkadah. Jika kondisi orang tua kecukupan serta mampu melaksanakannya, acara digelar ketika anak berusia bayi, yaitu 7 hari. Apabila kondisi orang tua tak memungkinkan menggelar aqiqah di hari ketujuh, pelaksanaan boleh digelar hari keempat belas, atau kedua puluh satu, serta sebelum sang anak tidak lagi menyusu.
Tak hanya demikian, dilaksanakannya aqiqah pun boleh ketika anak belum berusia 7 tahun, yaitu sebelum baligh. Namun apabila pada seluruh waktu itu orang tua belum mampu, maka hukum dari pelaksanaannya gugur serta sang anak dapat menggelar aqiqah baginya di usia dewasa.
Syarat Aqiqah Anak Laki-laki
Syarat pelaksanaan aqiqah mengacu pada ketentuan penyembelihan hewan, baik domba maupun kambing. Di bawah ini syarat dari hewan yang dapat digunakan:
- hewan memiliki kondisi tidak sakit atau sehat
- Hewan berisi, gemuk, serta tidak kurus
- Hewan tidak mempunyai kecacatan
- Umur paling muda hewan yaitu sedikitnya satu tahun serta telah berganti gigi
- Kebanyakan ulama mengatakan bahwa untuk anak laki-laki menyembelih 2 ekor, sementara perempuan cukup 1 ekor.
Tata Cara Aqiqah Anak Laki
Untuk mempraktekkan aqiqah, ada tata cara tertentu antara lain:
Memberi Nama Serta Mencukur Rambut
Ketika mengadakan aqiqah, sunnah mencukur rambut serta memberi nama bagi sang anak. Namanya juga wajib mempunyai arti baik. Rasulullah pun sangat menyarankan untuk mencukur rambut ketika usia bayi 7 hari. Tidak terdapat dalil mengenai tata cara cukur rambut bayi.
Pembiayaan
Aqiqah merupakan tanggungjawab orang tua sang bayi. Meski demikian, apabila nanti prosesi tersebut dibiayai pihak keluarga, maupun orang lain diperbolehkan. Ketentuan ini berdasar pada Syaikh Ibnu Jibrin Rahimahullah.
Pemilihan Hewan
Untuk menerapkan aqiqah, disarankan memilihkan hewan yang akan disembelih. Adapun kriterianya mirip syarat kurban, yaitu domba serta kambing dengan kondisi sehat minimal berusia 1 tahun.
Waktu Pelaksanaannya
Ulama sepakat waktu aqiqah terbaik adalah hari ketujuh semenjak lahirnya anak. Namun bila berhalangan, pelaksanaan tak salah diselenggarakan hari keempat belas maupun kedua puluh satu. Jika kondisi ekonomi belum memungkinkan, hukum dari menyelenggarakan aqiqah gugur. Pasalnya, kondisi sungguh tak mampu diizinkan tidak menjalankan ibadan satu ini.
Pembagian Daging
Setelah hewan menjalani prosesi sembelih, dagingnya harus diberikan pada kerabat serta tetangga. Pembagian tersebut wajib kondisinya telah matang, dilarang masih mentah layaknya ketika kurban. Jika mempunyai suatu hajat, sunnah memakan daging tersebut.
Hikmah Aqiqah Anak Laki-laki
Dari dilakukannya aqiqah, terkandung berbagai hikmah yang dapat diperoleh. hal ini sejalan dengan hadits dari Samurah bin Jundub, beliau menjelaskan sabda Nabi Muhammad. Isinya membahas mengenai makna aqiqah yaitu perlindungan serta pertumbuhan baik bagi anak.
Tak hanya itu, terdapat pula hadits lain diriwayatkan Salman bin Amir adh-Dhabbi. Di dalamnya terdapat ucapan Rasulullah bahwa anak terlahir bersamaan dengan aqiqahnya. Oleh karena itu orang tua wajib menumpahkan darah serta menghilangkan gangguan.
Kesimpulan
Berdasarkan apa yang sudah dibahas di atas, aqiqah anak laki-laki umumnya dilakukan sama dengan perempuan. Meski terdapat beberapa perbedaan dimana wajib diperhatikan orang tua.
